Dikirim: 21 Dec 2023, 01:12
Pangkalpinang - Pj. Gubernur Kep Bangka Belitung, Safrizal Zakaria Ali, meresmikan Zona KHAS (Kuliner Halal Aman dan Sehat) Pasar Mambo Pangkalpinang, sebagai pusat wisata kuliner khas yang halal, aman dan sehat, Kamis (21/12/23).
Pj. Gubernur Kep Bangka Belitung, Safrizal Zakaria Ali mengatakan, Pasar Mambo ini merupakan pasar legendaris di Pangkalpinang. Pasar Mambo ini diresmikan sebagai wisata KHAS, maka kedepan harus dihias baik secara fisik maupun secara konten subtansial supaya kalau diarahkan menjadi wisata kuliner nasional.
"Status Pasar Mambo ini sudah Top karena satu-satunya pembinaan Zona KHAS yang berada di daerah pasar. Berikutnya harus ditata, agar orang bertanya-tanya seperti apa sih pasar KHAS. Harus ada ciri yang unik disamping makanannya yang KHAS, enak, halal dan 100 persen bersertifikat," katanya.
Menurut dia, Pasar Zona KHAS ini nantinya juga akan digelar festival budaya, karena ciri khas wisata itu adalah adanya ajang dan event kebudayaan.
"Di samping kuliner di kawasan ini enak-enak, sehat dan halal ada event serta lokasinya juga enak untuk dinikmati wisatawan," katanya.
Selanjutnya Zona KHAS Pasar Mambo ini akan dilakukan penataan baik dari fisik maupun kontennya. Bannernya atau Plang yang masih kecil, tahun depan akan dibuat lebih besar lagi.
Kemudian diharapkan pelaku usaha ini diberikan fasilitas pembiayaan untuk menaikkan bangunan supaya lebih indah dan bagus.
"Saya harapkan nanti Pj Walikota akan mendesain kawasan ini menjadi baik termasuk packagingnya menarik. Kalau packagingnya bagus, orang mau beli pakai goofood, bawanya akan lebih enak. Ini juga akan dibina. Mudah-mudahan ini akan jadi salah satu alternatif wisata kuliner terbaik di Babel," katanya.
Ia menyatakan Pasar Zona KHAS harus dihias seindah mungkin, ditata dan lainnya, karena UMKM dan koperasi ini soko guru atau tulang punggung ekonomi Indonesia.
"Kalau kita ingat 1998, ekonomi kita porak-poranda dan kemudian diuji lagi di 2019 dan 2020 dampak COVID-19 dan ternyata ekonomi Indonesia bertahan karena perekonomian bangsa ini ditopang dari sektor UMKM dan koperasi yang baik. Jadi tolong dibantu UMKM ini," katanya.
Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah, Putu Rahwidhiyasa mengatakan bahwa hadirnya zona KHAS ini merupakan bentuk implementasi dari pelaksanaan UU No 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Terbentuknya Zona KHAS guna mendukung kemajuan ekonomi nasional.
Dia menyebutkan, kehadiran Zona KHAS di Pasar Mambo Pangkalpinang ini merupakan Zona KHAS yang ke-8 di Indonesia, dan yang ke-2 di wilayah Sumatera setelah Zona KHAS di Kab Kampar.
"Zona KHAS Pasar Mambo adalah yang ke-8 di Indonesia dan menjadi yang pertama berada dikawasan Pasar. Ini jadi sesuatu yang unik dan menarik," sebutnya.
Plt. Kadis KUKM Babel, Riza Aryani mengatakan kegiatan ini dalam rangka mewujudkan Zona KHAS yang memenuhi ketentuan jaminan produk halal dan higiene sanitasi pangan sehingga aman dan sehat untuk dikonsumsi serta terwujudnya perilaku pelaku usaha dan pengelola dalam menjamin kehalalan produk, pola hidup bersih dan sehat yang pada akhirnya dapat me-rebranding Pasar Mambo menjadi tempat kuliner unggulan di Kota Pangkalpinang.
Disebutkannya, penyerahan sertifikasi halal dan sertifikasi Laik Hygiene Sanitasi diberikan kepada 12 pelaku UMKM di Pasar Mambo. Selain itu juga dilakukan penyerahan sertifikasi halal bagi 39 pelaku UMKM di Kota Pangkalpinang yang terdiri dari 30 Rumah makan/catering, 4 rumah potong hewan, 1 rumah potong unggas, dan 2 industri pengolahan.
Kegiatan peresmian zona KHAS ini juga dihadiri Pj. Walikota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan, Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah KNEKS, Plt. Kadis Koperasi dan UKM Prov Kep Babel, Asdep Perlindungan dan Kemudahan Usaha Mikro Kemenkop UKM, Perwakilan Kemenag Babel, Perwakilan Bank Indonesia Babel, Perwakilan Bank SumselBabel, dan beberapa pejabat lainnya.
Sumber:
DKUKM
Penulis:
an
Fotografer:
an
Editor:
anto
Bidang Informasi:
KUKM