Berita

Laksmi Abdul Fatah Berikan Arahan kepada Peserta Pelatihan Kewirausahaan

Pangkalpinang - Wakil Ketua TP PKK Provinsi Kep Babel Laksmi Dharmayanti membuka sekaligus memberikan arahan kepada 120 peserta pelatihan kewirausahaan di Aula Nata Praja BKPSDM Babel di Kota Pangkalpinang, Selasa (19/3/19).
 
120 peserta tersebut terbagi dalam empat angkatan, dimana setiap angkatan terdiri dari 30 orang. Empat angkatan pelatihan kali ini yakni satu angkatan untuk pelatihan kewirausahaan dan tiga angkatan untuk pelatihan kewirausahaan bidang manajeman desain kemasan produk.
 
Laksmi Fatah mengatakan bahwa kewirausahaan merupakan suatu proses dalam menciptakan produk baru dengan cara kreatif yang penuh inovatif yang memberikan manfaat bagi orang lain dan bernilai tambah. Berusaha berarti berbuat untuk menghasilkan sesuatu.
 
"Dengan berusaha maka kita bisa ciptakan lapangan kerja sekaligus menggerakan ekonomi. Mudah-mudahan kita bisa berbuat dan bisa bermanfaat bagi masyarakat," katanya di Aula Nata Praja BKPSDM Babel, Selasa (19/3/19).
 
Ia mengakui bahwa produk UMKM Babel tidak kalah bersaing dengan produk UMKM dari daerah lain, khususnya makanan dan minuman. Cita rasa produk makanan dan minuman UMKM Babel sangat enak.
 
"Produk UMKM kita dari segi rasa sangat enak. Namun, yang perlu diperhatikan adalah kemasannya. Kemasannya perlu ditingkatkan lagi," tuturnya.
 
Laksmi Fatah, Istri Wagub Kep Babel menyakini para peserta ini akan mampu menghasilkan produk dengan kualitas rasa yang baik dan dikemas dengan cara yang baik juga.
 
"Saya yakin mereka akan berhasil berwirausaha. Pelatihan ini akan mendorong mereka untuk bisa hasilkan kemasan produk yang bagus dan menarik konsumen," ucapnya.
 
Lebih lanjut Laksmi mengatakan bahwa saat bertemu dengan pelaku UMKM, tak lupa juga dirinya memberikan masukan bagi pelaku UMKM, baik dari segi rasa maupun kemasan.
 
"Masukan ini demi kemajuan UMKM Babel. Agar mereka bisa lebih kreatif dan inovatif dalam menghasilkan dan membuat kemasan produknya," ujarnya.
 
Selain itu, Ia juga sering mempromosikan produk UMKM Babel keberbagai kalangan dan event yang dihadirinya. Produk seperti teh kelor dan madu kelulut khas Babel dipromosikan karena kekhasan rasanya. Hal ini dilakukan agar semakin banyak masyarakat daerah lain mengenal produk UMKM Babel.
 
"Produk UMKM Babel memang buat memanjakan lidah, sudah enak-enak dan enggak kalah dengan makanan dari luar. Ini yang harus kita kembangkan bagaimana produk ini bisa dikenal lebih banyak orang dan produk tersebut selalu tersedia tidak hanya di Babel saja," pungkasnya.
Sumber: 
humas DKUKM
Penulis: 
surianto
Fotografer: 
surianto
Bidang Informasi: 
KUKM